Menjadi mahasiswa baru merupakan salah satu pijakan atau proses menuju kedewasaan. Terutama bagi kamu yang merantau atau tinggal di kost, tentu segalanya akan terasa berbeda karena tidak ada lagi orang tua yang akan membantu secara langsung terhadap kebutuhan-kebutuhan kamu. Semua kebutuhan harus kamu lakukan sendiri sebagai mahasiswa yang dewasa tentunya. Nah, salah satu kebutuhan yang cukup penting adalah mengelola keuangan. Tidak jarang banyak mahasiswa baru yang kaget dengna kebebasan mengelola keuangan sendiri saat kuliah, pada akhirnya, uang mereka tidak terkelola dengan baik, ludes di awal bulan. Bagaimana cara menyiasatinya? Berikut beberapa tips dari kerjakuliah.com!
Tips Mengelola Keuangan untuk Kamu yang Baru Menjadi Mahasiswa
1. Buka tabungan di bank
Biasanya memang ada banyak orang yang memiliki rekening tabungan di bank sebelum kuliah, namun tidak banyak juga yang belum pernah memiliki rekening tabungan sama sekali. Nah, waktu kuliah merupakan waktu yang tepat untuk membuka rekening. Apalagi jika kamu mahasiswa perantauan, rekeningmu merupakan satu-satunya jalan masuk uang dari orang tua di luar kota. Bukalah rekening di bank yang memang sesuai dengan kampusmu, biasanya perguruan tinggi negeri di Indonesia menggunakan BNI sebagai bank mitra. Mengapa harus sesuai dengan kampus? Agar pembayaran uang kuliah, atau misalnya ada beasiswa dan lain sebagainya, kamu dapat lebih mudah mengurus segala perintilan dan birokrasi kampus. Selain itu, biasanya ATM-nya pun akan lebih banyak terdapat di sekitar kampus.
2. Selalu catat pemasukan dan pengeluaran di smartphone kamu
Sekarang sudah banyak aplikasi-aplikasi untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran. Pencatatan ini berguna agar kamu mengetahui untuk apa saja kamu menghabiskan uang kamu. Hal ini berguna agar penghabisan uang untuk sesuatu yang tidak kamu inginkan bisa terdeteksi dan kamu hentikan. Jika tidak dicatat, biasanya uang seperti untuk membeli rokok atau makanan mewah sulit terdeteksi oleh kita sendiri, pada akhirnya saat akhir bulan tidak terasa uang kita habis untuk hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu penting.
3. Jangan terlalu konsumtif, berhematlah!
Sesekali nongkrong di starbucks atau tempat nongkrong lainnya tidak apa-apa, namun akan bahaya jika kamu terlalu sering melakukannya. Tidak masalah bila kamu memang kaya raya, namun bila untuk makan dan kebutuhan saja pas-pasan, lebih baik jangan konsumtif. Jangan tergoda dengan banyak diskon-diskon gadget di mall saat awal bulan jika kamu tidak terlalu membutuhkannya.
0 comments:
Post a Comment