Saturday, 9 September 2017

Filled Under:

Apakah Sekolah Tidak Penting Seperti Kata Deddy Corbuzier?

Sekitar pertengahan tahun 2017, seorang pesulap bernama Deddy Corbuzier sempat mengutarakan pendapatnya terkait dengan sekolah. Menurutnya sekolah itu tidak ada gunanya. Lalu benarkah sekolah itu tidak penting seperti yang diutarakan oleh Deddy Corbuzier?


Menurut pendapat penulis, pernyataan Deddy Corbuzier bisa dibilang menyesatkan anak bangsa. Bahkan banyak yang berpendapat bahwa pernyataannya tersebut melecehkan pendidikan. Bagaimana bisa seorang yang ngakunya berpendidikan mengeluarkan pendapat seperti itu?

Ada yang berpendapat bahwa Deddy Corbuzier mengeluarkan pernyataan seperti itu tidak lain karena kondisi anaknya yang tidak bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan normal di sekolah. Seperti yang kita ketahui, anak Deddy Corbuzier mengidap penyakit diseleksia yang membuatnya kesulitan dalam membaca.

Agar menyenangkan hati anaknya dan dirinya, dia mengeluarkan pendapat seperti itu. Selain itu, dia juga berusaha membuat anak-anak Indonesia malas dan bahkan tidak mau sekolah. Mungkin lain ceritanya apabila anaknya tidak mengidap penyakit diseleksia. Apabila anaknya tidak memiliki masalah di sekolah, mungkin saja Deddy Corbuzier akan berpendapat lain. Dia mungkin akan mengatakan bahwa sekolah itu sangat penting. Apalagi kalau anaknya berprestasi di sekolah.


Menurut Deddy, sekolah tinggi tidak membuat orang menjadi sukses. Ini juga merupakan pernyataan yang melecehkan para tokoh-tokoh berpendidikan tinggi. Sebut saja salah satunya pak Habibie, dia bahkan menempuh pendidikannya hingga ke Jerman. Jadi menurut Deddy pak Habibie itu tidak sukses?

Jadi kalau dilihat dari kacamata kami, orang yang sukses menurut Deddy adalah orang yang berhasil tanpa perlu melalui pendidikan tinggi. Sebut saja dirinya sendiri yang (katanya) sukses jadi pesulap. Orang bisa menjadi pesulap tanpa perlu sekolah. Bahkan sekolah tidak mengajarkan bagaimana cara menjadi seorang pesulap. Jadi dia adalah orang sukses (katanya).

Contoh lainnya adalah seorang youtuber terkenal adalah orang yang sukses menurutnya. Hal tersebut tidak lain karena anaknya yang bercita-cita menjadi seorang youtuber. Jadi anaknya adalah orang sukses (katanya).

Padahal, setiap orang memiliki jalan suksesnya masing-masing. Bahkan banyak juga orang yang sukses karena mereka sekolah tinggi. Jadi jangan sampai kalian termakan oleh omongan orang sesat seperti Deddy Corbuzier ini.

Bagaimana menurut pendapat kalian? Apakah sekolah itu tidak ada gunanya?

0 comments:

Post a Comment